Title : My life, My way...[Part III]
Categories : Multichapter
Genre : Family – Angst
Rating : (Maybe) G
Theme song : Numb (normal, instrumen, and piano version) – Linkin Park
Author : Rizuki Yamazaki a.k.a Zakiyah
Cast[s] :
Categories : Multichapter
Genre : Family – Angst
Rating : (Maybe) G
Theme song : Numb (normal, instrumen, and piano version) – Linkin Park
Author : Rizuki Yamazaki a.k.a Zakiyah
Cast[s] :
- Yamada Ryosuke [Hey!Say!JUMP]
- Nakayama Yuma [NYC] (as Yamada Yuma)
- Yamada Umi (OC) – Yamada’s mother
- Yamada Touya (OC) – Yamada’s father
- Nakajima Yuto [Hey!Say!JUMP]
- Yabu Kota [Hey!Say!JUMP]
Disclaimer!:Yamada
Umi dan Yamada Touya adalah tokoh fiktif, selebihnya, all Casts adalah tokoh
idola yang sudah terkenal dan saya pinjam untuk memerankan fanfic saya [Meski
tanpa izin. LOL]. Ide cerita hanyalah fiktif/khayalan author belaka. Jika
terdapat kesaaman latar, waktu maupun jalan cerita, maka itu merupakan
ketidaksengajaan [Banyak orang di dunia ini yang memiliki cerita yang sama] .
Alasan lain, author [mungkin] memang [sengaja] mengambil sedikit inspirasi dari
cerita anda [lol]. Terakhir, jika anda menemukan ketidakjelasan di awal, di
tengah, atau di akhir cerita [singkatnya: kalo ceritanya gaje], itu hanya salah
satu aspek ke’amatir’an author [mafhum, masih belajar].
After all, happy reading,
minna [guys]! ^^
***
Duk.. duk..
duk...
Aku terus men-dribble bola
sambil melatih liukan tubuh dan kelincahan gerakanku.
Hap...
Dan kemudian bola itu masuk
dengan sempurna ke ring.
Three-point shoot (tembakan
tiga poin)...
Aku mengejar bola yang
terus menggelinding lalu kembali memaksanya untuk rela kupantul-pantulkan di
atas lapangan.
Hari ini aku berlatih di
lapang sekolah.
Semenjak ultimatum Kaa-chan
yang melarangku bermain basket lagi, aku tidak pernah melatih diriku di halaman
belakang rumah lagi.
Aku bukannya tidak mau
menuruti perintah Kaa-chan.
Tapi, basket adalah
hidupku!
Ia seperti nafasku...
“Yama-chan... Aku dan
Kou-chan akan segera pulang.” Yuto yang tadi masih duduk-duduk di pinggir
lapangan bersama Kou-chan sepertinya hendak beranjak untuk pulang.
“Un (ya), aku disini saja.
Kalian pulanglah..” aku menghentikan dribbling-ku dan segera menuju sisi
lapangan.Mengambil botol air minum dan segera mereguk isinya.
“Kau yakin, tidak akan pulang
bersama kami?” tanya Kou-chan.
“Un.” Jawabku yakin. “Aku
masih ingin berlatih..”
“Ahh... Baiklah kalau
begitu. Matta ashita, Captain! (sampai jumpa besok, Kapten)”ujar mereka
bersamaan.
“Hai(ya)...” jawabku
sembari sedikit tertawa.
Kapten... Aku sedikit
bergidik mendengar kata itu.
Ya, di Touba (Toukyou
Basket), tim basket kota Tokyo yang merupakan gabungan dari pemain-pemain
terbaik dari seluruh SMA di Tokyo, aku adalah kapten tim.
Aku akan memimpin
teman-temanku dalam pertandingan nasional nanti. Pertandingan yang akan
menentukan siapa tim terbaik se-Jepang.
***
Aku tiba di rumah agak
malam.
Kaa-chan dan Tou-chan belum
pulang. Dan sepertinya Nii-chan juga.
Aku segera menuju kamarku.
Setelah membersihkan tubuhku, aku segera merapat ke meja belajarku.
Aku akan membuktikan
janjiku pada Kaa-chan dan Tou-chan.
Aku akan memenangkan
pertandingan nasional itu sekaligus mendapat peringkat pertama dalam ujian
sekolah.
Aku pasti bisa!
Astaga... Angka-angka ini
benar-benar mempermainkan otakku. Tapi aku harus menjadi lebih pintar dari
angka-angka itu.
Kalau aku bisa berteman
dengan bola basket, kenapa aku tidak bisa berteman dengan angka-angka.
Yeah...
Akhirnya aku berhasil
menaklukkan puluhan soal matematika itu.
Aku meregangkan tubuhku.
Tek..
Mataku tertuju pada jam
dinding yang perlahan terus memutar waktu.
Haa??
Pukul tiga pagi?
Ya Tuhan, kuat sekali aku bertahan
semalam suntuk untuk bermain dengan angka-angka.
Apa aku sudah bisa dibilang
hebat?
Haha, tentu saja belum...
Lebih baik sekarang aku
tidur, besok sekolah tidak libur.
=To be Continued=
***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Please leave your comment, minna san... I really appreciate your respect ^^d
Tinggalkan komentar, jangan datang dan pergi tanpa jejak ^^d